Seekor laba-laba menyombongkan diri karena tenunan
sarangnya yang banyak, ia menghina ulat sutra dengan membandingkan hasil
tenunannya. "hai, ulat sutra, lambat sekali kau bekerja!! Pantas saja
sarang yang kau buat tidak jadi-jadi, sedangkan aku dalam waktu singkat saja
dapat menenun tenunan yang hampir tak terhitung banyaknya !!"
Dengan tenang ulat sutra menjawab,
"memang benar, aku bekerja dengan lambat tapi lihatlah hasil akhirnya.
Tenunanku sangat berkualitas, bahkan manusia menjualnya dengan harga yang
tinggi, sedang kau hanya menenun sesuatu yang tidak berarti apa-apa, bagus atau
tidaknya sesuatu tidak dilihat dari jangka waktunya, tapi dari mutunya."
Abraham Lincoln pernah mengatakan,
"Karangan yang bernilai, bukan terletak pada berapa panjang atau pendeknya,
melainkan pada isinya." Demikian juga nilai hidup manusia, bukan terletak
pada berapa panjang atau pendek umurnya, melainkan bagaimana ia mengisi
kehidupannya di dunia ini. Mungkin sebagian orang berpikir bahwa hidup ini
hanya perlu dijalani saja.
Hidup ini akan menjadi lebih hidup
jika mengisinya dengan hal-hal yang "Memberi Buah" berarti bagi orang
lain, peduli dengan orang-orang sekeliling kita dimanapun kita berada.
"Karena tidak ada pohon yang baik yang menghasilkan buah yang tidak baik,
dan juga tidak ada pohon yang tidak baik yang menghasilkan buah yang
baik.”
No comments:
Post a Comment